Ini Cuma saya? Atau memang semua
orang juga sadar, kalau orang-orang disekitarnya banyak yang uhuk-uhuk¸ dan sering
bersin sekarang ini?
Batuk, Pilek dan meriang kayanya
penyakit musiman yang sering datang saat pancaroba gini yah? Peralihan musim
yang bikin anginnya agak nggak enak dan cuaca labil tak menentu (cuaca hati sih
ga usah dibahas disini yaa) barangkali itu yang bikin kita gampang sakit dan
penularannya cepet. Saya adalah salah satu korban dari sekian banyak korban keganasan
pancaroba ini, batuk yang ngga sembuh sembuh ini membunuhku hhehehe,, setelah
menenggak JENIPER (Jeruk Nipis Peras) oleh-oleh dari si Nury, minum madu atas
saran si Kaka tapi batuknya tetep sulit hilang *tolak angin udah agak susah
nyembuhin batuk soalnya*, sampai akhirnya mamah menyarankan makan daun sirih’
yapp daun sirih yang warnanya hijau berbentuk hati, yang sering di makan
wanita-wanita untuk nyirih plus apu, tau doong?. Naah si hijau yang terkenal
sebagai ekstrak sabun daerah kewanitaan ini ternyata ampuh juga buat obat
batuk,, coba ambil 1-2 lembar daun sirih di bagian paling pucuk’ yang paling
muda warna daunnya *bukan untuk sirih merah yaaa hati-hati :p* kemudian cuci
bersih,, kunyah dan telan,, tunggu setengah jam dann whallllaaa batuknya
alhamdulilah sembuh :D
*Untuk batuk membandel seperti yang
saya alami, dianjurkan juga untuk berhenti sementara mengkonsumsi sop buah, es
klapa muda dan gorengan saat tajil buka puasa :) selamat mencobaaa…
No comments:
Post a Comment